Areez harus mengakui jika Suri sangat cepat belajar, hanya dari satu kali penjelasan Suri sudah bisa mengendarai mobil dengan cukup lancar meskipun beberapa kali melebihi batas kecepatan maksimal yang sudah Areez beritahukan sebelumnya.
"Sudah sudah…" Areez langsung meminta Suri untuk berhenti. "Hari ini sudah cukup."
Suri yang sudah menghentikan mobilnya langsung menoleh tajam ke arah Areez. "Aku baru mulai, Areez. Kenapa harus berhenti?!"
"Masih banyak kesempatan untuk kau mencobanya lagi, lagipula saat ini sudah waktunya makan siang. Aku tidak mau kau jatuh sakit karena telat makan, jadi lebih baik kita berhenti sekarang dan mencari restoran untuk makan siang," jawab Areez lembut.
"Aku belum lapar!"
"Tapi aku sudah."
"Areez!!"
"Iya, sayang."
Siri langsung memukul lengan Areez dengan kuat. "Aku bukan sayangmu, jadi stop bicara seperti itu."
