Satu minggu berlalu dengan sangat lambat untuk Elena, sejak pembicaraan terakhirnya dengan Christian hari senin yang lalu kini Elena kembali menghadapi hari senin. Meskipun tidak ada pekerjaan berat di kantor, namun Elena tetap kepayahan mengerjakan pekerjaannya dan pekerjaan Kainer sekaligus.
Elena langsung menyeka peluhnya saat jam kerjanya berakhir.
"Hari yang berat, ya?" Andy dari bagian keuangan datang mengejutkan Elena yang baru saja menutup laptopnya.
Elena langsung memasang senyum terbaiknya. "Lumayan."
"Kau ini benar-benar sekretaris yang sangat bertanggung jawab, ya," puji pria berambut blonde itu dengan senyum nakal yang terlihat jelas.