Selama dalam perjalanan pulang menuju Luksemburg, Christian dan Elena terlibat perang dingin. Keduanya juga duduk berjauhan dan sudah pasti yang menjadi korban atas pertengahan itu sudah pasti Kainer. Kainer yang tidak tahu apa-apa pun kembali harus sabar menjadi korban.
Satu jam yang lalu, setelah Christian menikmati makan malamnya dengan keluarganya dirumah, Christian kembali ke hotel untuk membicarakan masalah restu yang sudah diberikan kedua orang tuanya dengan Elena. Namun belum sempat dia bicara, Elena sudah memaksanya untuk segera pulang ke Luksemburg. Christian yang sudah begitu lelah menghadapi Elena yang selalu minta pulang, akhirnya mengalah dan setuju untuk kembali ke Luksemburg saat itu juga tanpa menceritakan hasil pembicaraannya dengan kedua orangtuanya pada Elena.
"Kau yakin tidak mau kami antar, Elena?" Kainer kembali bertanya pada Elena ketika mereka sudah turun dari pesawat yang baru membawa mereka dari Jenewa.