Melihat apa yang dialami oleh Arga, Kirana langsung menelpon Kemal untuk memberitahunya.
"Mal kamu dimana?" tanya Kirana panik lewat sambungan telepon.
"Udah di depan rumah sakit, Na. Ada apa?"
"Cepat ke ruangan Arga, Mal."
Dengan cepat Kemal berlari menuju lift untuk menuju ruangan Arga. Sesampainya disana, wajah Kirana begitu pucat, mungkin khawatir memikirkan kondisi Arga.
"Ada apa, Na?" tanya Kemal pelan, sembari menenangkan kondisi Kirana yang khawatir.
"Mal, aku tadi keluar sebentar ke bawah untuk mengambil cairan infus Arga yang mulai habis. Setelah aku kembali tiba-tiba selang pernapasannya udah lepas dan bantal yang digunakan Arga juga jatuh ke lantai. Kayaknya ada orang yang mengambil kesempatan untuk mencelakakan Arga karena waktu aku ninggalin Arga sendiri itu singkat banget," jelas Kirana panjang lebar.
"Bagaimana kondisinya sekarang? Dia baik-baik saja kan?" tanya Kemal yang ikut khawatir.