Sebenarnya Dhika nggak nyaman sama suara putrinya yang emang nggak ke tolong, tapi mau gimana lagi nggak mungkin juga dia nyetop Kay yang sedang unjuk gigi dengan rasa percaya diri yang cukup tinggi.
Sementara itu para bestie nahan diri untuk nggak teriak begitupun dengan Cia. Tapi, ibu mud aitu tetap dukung Kay, sebab dulu dia pernah di remehin juga sama para bestienya yang sok merdu pita suaranya.
"STOP!" Teriak Kand yang langsung membungkam Kay. Gadis kecil itu tengah berada di bagian ref, biasanya lagi nikmat-nikmatnya tu. Tapi ke cekal sama suara Kand yang teriaknya aja merdu, udah paling bagus kalo Kand yang nyanyi ikut lomba nyanyi.
Kay menghentakkan kakinya kesal, "Kand!"
Kand melipat tangannya ke dada, "jangan egois, kamu tau suaramu itu nggak enak. Kalo mau nyanyi di kamar sendiri dan minta papa buat ruangannya kedap suara, jadi nggak ganggu telinga orang."
Dalam hati para bestie mendukung Kand.