"Ya gitu. Dia nanyak-nanyak perihal keluarga gue. Terus ya dia akhirnya maafin gue." Cia menghela napas pelan. Dia merasa bersalah udah nipuin mereka terlalu sering.
"Tapi kenapa dia cuma tanda sama lo? Cecil sama Gabby kan anak Olim juga?"
"Gini kalo ngomong sama orang bego. Gue sama Gabby nggak ada jadwal hari ini. Yang padat jadwal cuma anak matematika. Karena pak Dhika terjun langsung ke itu mapel. Dan lagi dia nggak pernah fokus sama anak-anak olim mapel lain, sampe sini paham Neng?" Sewot Cecil.
Aneth nyengir kuda, "jadi gue salah ni?"
"Menurut lo?" Muka Cecil nggak selo. Gabbya berusaha nenanginnya, dia nggak mau liat pacarnya emosi, nakutin.
"Oh ya maaf." Aneth mengedikan bahu acuh. Yang lain memutar jengah bola matanya. Udah cocok Aneth ini pasangannya Alex.
Sama gajenya.
"Sekali lagi sorry ya guys? Gara-gara gue lo semua kenak masalah." Kali ini Cia serius. Hatinya merasa bersalah.