Safira melangkah masuk ke dalam kamarnya. Botol besar berisi air yang sudah Ustadz Uwais bacakan doa itu ia letakan di atas nakasnya.
"Huft!" Wanita cantik itu membuang napasnya lega. Dengan cepat ia menghempaskan bobot tubuhnya ke atas ranjangnya.
Suasana di dalam kamar Safira kini terasa dingin. Entah mengapa? Berbeda dengan kemarin-kemarin yang begitu terasa hangat dan seakan selalu membuatnya untuk terus terpejam dan menikmati hari di dalam kamar itu.
Kini, hawa dingin dan ketidaknyamanan pun terasa padanya. Ada apa? Sepertinya ia memang harus melakukan sesuatu. Ya, mungkin saja itu dikarenakan ia baru saja melakukan ruqyah oleh Ustadz tampan itu. Dan hal itu pasti ada efek sampingnya.
"Ada apa denganku? Kenapa rasanya tidak enak begini berada di dalam kamarku sendiri," gumam wanita cantik pemilik hidung mancung dan mata bulat itu.
Dengan cepat, ia membangunkan tubuhnya. Mengedarkan pandangannya ke sana kemari. Menyapu setiap sudut di dalam kamarnya itu.