"Assalamualaikum, Umi," ucap Ustadz Uwais dengan Safira secara bersamaan.
"Waalaikumsalam warahmatullahi wa barakatuh," sahut Umi Jannah seraya menutup kitabnya.
Ustadz Uwais menyalami tangan Ummi nya. Begitupun dengan Safira, ia menyalami tangan mertuanya. Mereka tiba ke rumah sekitar pukul lima sore.
"Maa syaa Allah, Umi pikir kalian lupa jalan pulang," kekeh Umi Jannah penuh sindiran.
Safira terkekeh kecil mendengar ucapan Uminya. Ya, mereka memang menghabiskan waktu kurang lebih sampai empat jam. Padahal, hanya belanja bahan-bahan takjil dan baju gamis saja. Tentunya Umi Jannah tidak tahu kalau putra dengan menantunya tadi bertemu dengan putri sahabatnya yaitu Sarah. Mereka juga mengantarkan Sarah ke rumahnya.
"Tadinya mau menginap di pasar, Mi. Berhubung si Aa nya takut kecoa. Akhirnya nggak jadi menginap deh. Hehehe," canda Safira seraya terkekeh kecil.