Sesampainya di kediaman Safira, mereka disambut oleh kedua orang tua Safira penuh suka cita. Ustadz Uwais tampak sumringah dan semangat. Kini, ia sudah tahu alamat rumah wanita cantik calon istrinya itu. Tentunya dalam sekali perjalanan saja ia sudah paham dan hafal dengan jalan ke alamat rumah Safira.
"Subhanallah. Kami sangat bahagia sekali karena Aa mau menyempatkan diri main ke kediaman kami," ucap Pak Usman yang tampak sumringah dan antusias.
Ustadz Uwais tersenyum hangat. Ia pun merangkul calon mertuanya itu. "Saya yang lebih bahagia karena bisa datang ke kediaman Bapak dan Ibu." Membalas dengan lembut.
"Maa syaa Allah, ini adalah suatu kehormatan bagi kami, Aa. Ayo silakan masuk," timpal Bu Kartika yang juga sangat semangat empat lima.