"Aretha menginjak kaki Bian ma, menggunakan high heelsnya."
***
Nisa terlihat menatap Bian dengan tatapan tidak percaya saat putranya itu mengatakan kalau Arethalah yang menyebabkan kaki Bian seperti sekarang ini. Tapi Nisa sangat yakin, kalau Aretha memiliki alasan yang kuat untuk melakukannya. Dan sekarang tatapannya pada sang putra berubah tajam, dia menatap Bian dengan penuh selidik, seakan tengah mencari kebohongan pada wajahnya. Tapi sayangnya, dia sama sekali tidak menemukannya.
"Pasti kamu melakukan hal yang tisak-tidak kan? Mangkaknya, Aretha menginjak kakimu itu, karena sangat tidak mungkin calon menantu mama itu melakukannya tanpa alasan tertentu," ucap Nisa yang masih menatap Bian dengan tatapan penuh selidik.
Bian terlihat tersenyum tipis saat dia mendengar sang mama menyebut Aretha sebagai calon menantunya.