Siapa sangka, sejak masuknya Christ ke rumah Cross Meet hingga ia sampai ke Istana Kerajaan Iblis, Raja Devilaro sudah mengetahuinya. Bahkan beliau juga berpura-pura tak tahu, membiarkan Christ dengan sengaja mengobrak-abrik ruang pribadinya.
"Alarm peringatan berbunyi dan asalnya dari ruang harta karun Anda, Raja."
Setelah berbicara dengan Petinggi Tom tadi, datanglah kepala keamanan Iblis yang melaporkan kejadian penyusupan di ruang pribadinya, tepatnya di dalam ruang harta karun yang berisi permata dan emas bergelimangan.
"Dan yang paling mengkhawatirkan ... Keempat permaisyuri Anda dalam keadaan luka parah karena penyusup itu--"
"Aku mengerti ..." kata Raja Devilaro dingin. "Aku akan menjenguk mereka nanti."
"Mohon maaf, Raja Devilaro Yang Agung ... Tapi apa sebaiknya kita tidak mencari juga penyusup berbahaya itu?" tanya Kepala Keamanan Istana kemudian.