"Yah, aku tahu." Kenzi menjawab, "Jangan khawatir,aku akan menyelesaikannya."
Hati Sinta menghangat.
"Aku boleh pulang dan melihat-lihat, ya?" Tanyanya.
Di telepon, banyak hal yang tidak jelas, jadi dia ingin melihat Pak MIrza secara langsung.
Namun, dalam hatinya sendiri, dia tidak ingin Pak MIrza datang ke sini, jadi dia ingin pergi ke sana secara langsung.
"Aku sudah terlalu banyak bertanya ke dokter. Dia bilang asal tidak melakukan kegiatan fisik yang berat," kata Sinta, "Aku sudah lama tidak ke rumah. Biarkan aku kembali. Aku akan memperhatikan kondisi kesehatanku."
"Oke, aku kembali sekarang," kata Kenzi.
"Tidak!" Sinta dengan cepat menolak, "Jika kau pergi bersamaku, ayahku pasti akan ... merepotkanmu."
Dia memiliki kekhawatirannya, Kenzi bisa mengerti.
"Oke, aku akan mengatur seseorang untuk membawamu kembali," kata Kenzi.
Dengan izin, Sinta tidak merasa lega.