Menutup mulutnya dengan tangannya, Sinta melihat pemandangan di depannya dengan heran.
Ini, ini kejutannya? !
"Kenzi ..." Sinta bertanya dengan hati-hati, "Apakah kamu baik-baik saja? Apakah kamu sakit ..."
Bukankah seharusnya drama mengemas diri sebagai hadiah ini menjadi sesuatu yang hanya dilakukan oleh gadis-gadis kecil dalam novel? Kenzi juga seorang pimpinan yang bermartabat, jadi masuk akal jika dia tidak akan melakukan hal seperti itu.
Bara, yang memberitahu bahwa Kenzi akan memberi kejutan, dan Kenzi bertanya tanpa mengubah ekspresinya, "Kenapa? Kamu tidak menyukainya?"
Jubah mandi yang longgar dibuka lebar, menampakkan dada kuat pria itu, dan rambut yang sedikit berantakan secara acak menutupi dahinya. Tampilan tegas saat ini terasa malas dan ceroboh, membuat seluruh tubuh Kenzi menampakkan pesona seksi yang berbeda dari masa lalu.
