Umar hanya tersenyum saat mendengar penuturan dari istrinya tercinta yang sepertinya sudah menjadi semangkin dewasa dan pintar saja. Halima sudah mengerti maksud Umar tampa dijelaskan oleh Umar dengan detail seperti biasanya.
"Iya sayang mereka adalah malaikat-malaikat kecil kita." ucap Umar yang ikut mengusap lembut perut besar Istrinya dengan posisi memeluk Halima dari belakang.
Saat ini Umar benar-benar merasa sangat senang bisa mendapatkan seorang bidadari cantik seperti istri yang sangat cantik dan imut dan malaikat-malaikat mungil yang sebentar lagi akan hadir membuat ikatan cinta mereka lebih kuat dan bahagia.
"Mengapa Kakak mengatakan seperti itu, malaikat-malaikat kecil itu kan artinya lebih dari satu?" ucap Halima yang merasa penasaran sedang dirinya saja belum pernah melakukan cek USG tapi Umar seakan sudah bisa menebak jika anak yang dikandung Halima saat ini lebih dari satu.