Dalam perjalanan kembali ke grup T dengan kereta bawah tanah, Beatrice mengeluarkan ponselnya dan mau tidak mau menelepon Ivan sekarang. Sangat ingin mendapatkan jawaban yang akurat dari pria ini.
"Maaf, telepon yang Anda tuju sedang dimatikan, silakan coba lagi nanti."
"..."
Mengapa dimatikan? Beatrice sedikit mengernyit, dan terus menelepon tanpa menyerah. Tapi hasil akhirnya sama.
Nomor yang dia panggil adalah nomor pribadi Ivan, dia tidak menggunakannya untuk urusan bisnis sama sekali, hanya keluarga dan teman dekatnya yang mengetahuinya.
Secara alami, dia sendiri yang memiliki keputusan akhir dalam menghidupkan dan mematikan telepon.
Tetapi Beatrice ingat bahwa Ivan pernah berkata kepadanya secara pribadi bahwa dia menyalakan telepon ini 24 jam sehari, dan dia akan menemukannya kapan pun dia membutuhkannya.
Memikirkannya sekarang, dia sepertinya mengerti mengapa nomor ponsel pribadi Ivan juga dimatikan.
