Senin, jam sepuluh pagi.
Biro Urusan Sipil.
Beatrice tidak menyangka Reynard akan benar-benar menelepon dirinya, meminta dirinya untuk menunggunya di pintu Biro Urusan Sipil, mengatakan bahwa dia akan menceraikannya.
Dia tidak percaya pada awalnya.
Dia berpikir bahwa dia harus berusaha keras untuk mengakhiri pernikahannya dengan Reynard, dan mungkin ada tuntutan hukum yang sulit untuk diperjuangkan. Tanpa diduga, dia melepaskan begitu mudah dan mengubah keputusannya.
Mengetahui bahwa dia telah meminta terlalu banyak cuti baru-baru ini, dia mungkin akan dikritik jika dia meminta cuti lagi, tetapi Beatrice, yang ingin bercerai, masih meminta cuti lagi dengan mata tajam Menteri.
Kemudian, dia bergegas ke pintu Biro Urusan Sipil.
Berdiri di persimpangan, Beatrice melirik ponselnya dengan cemas. Sekitar lima belas menit telah berlalu, dan dia belum datang. Apakah Reynard akan benar-benar datang?
Dia akan menelepon Reynard ketika dia melihatnya berjalan menuju Biro Urusan Sipil.
