"kamu udah terima email reservasi dari saya?" tanya Elanda memastikan. Lita melirik Tantri dan wanita itu menganggukkan kepala. "ya, saya sudah terima." Sahut Lita menganggukkan kepala.
"Ya itu alamat nanti sama syarat buat masuk ke restoran jadi harus kamu bawa." Terang Elanda yang hanya bisa disahuti Lita dengan kata ya.
"ya."
"Kamu udah cari baju?" tanya Elanda memastikan. Lita terdiam sejenak lalu ia melirik Tantri lagi karena ia bingung harus menjawab apa. Tantri menggelengkan kepala, menyarankan gadis itu untuk berbicara jujur
"B-belum pak. Saya ada beberapa gaun tapi saya enggak tahu selera bapak kayak gimana. Sama pakaian apa yang pantas di pakai di pertemuan nanti."
"Kamu langsung setuju buat datang?!" pekik Elanda kaget.
Mendengar pertanyaan Elanda, yang terdengar kaget dengan pertanyaan itu, sontak membelalakkan netranya. Iya juga, kenapa ia baru menyadari bahwa ia main menyetujui pertemuan ini.
