"Tunggu."
Ucapan itu langsung membuat semua mata tertuju ke sumber suara.
Tak terkecuali Lim, ia melebarkan matanya saat mendengar Arka menghentikan Lea.
Tak ia sangka bahwa bos nya itu akan masuk dalam perangkap seperti ini.
Senyum yang tadi sempat pudar kini kembali menghiasi ibu Kaira dan keluarga kecilnya itu serta Leon dan juga ibunya.
Tak mereka sangka bahwa Arka akan masuk ke dalam perangkap mereka.
Sedangkan di tempatnya berada, Kaira benar-benar sudah pasrah jika Memang ia akan malu saat ini. Bahkan ia juga sudah rela jika semua peninggalan sang ayahnya itu tak bisa untuk ia miliki.
Galih yang berada di samping nya itu benar-benar memberikan kekuatan kepada Kaira yang nampak sudah hilang semangat
Tak terkecuali dengan Putri, wanita itu juga menggenggam erat tangan Kaira. Ia tak tahu apa yang harus ia lakukan saat ini karena semuanya yang terjadi ini begitu mendadak hingga ia belum bisa untuk mencerna dengan baik semua nya ini.