Bab 186 "Tuhan Berkata Lain"
Terdiam dengan air mata yang mengalir, hanya itu yang bisa dilakukan oleh Dhira, bahkan untuk berjalan saja diri nya tidak mampu. Rasa nya saat ini, semua yang terjadi begitu hampa. Sakit yang begitu dalam ini, benar benar membuat dirinya tidak bisa mencernah setiap kata yang orang lain lontarkan. Tatapan Dhira kosong, kabar tersebut benar benar membuat separuh perasaan nya hilang seperti di bawah pergi menjauh.
Seseorang masuk ke dalam kamar nya, dan menatap penuh kesedihan ke arah Dhira, sudah tiga hari gadis itu hanya berdiam diri, tidak ada hal yang diri nya lakukan. Semua seperti tidak berguna bagi nya, semua terlalu cepat untuk Dhira, bukan diri nya tidak ikhlas namun, rasa nya tidak nyaman.