"Tokyo Detective Duo, sebuah drama penalaran yang harus kamu tonton?"
Guntur bergumam pada dirinya sendiri sambil melihat perkenalan singkat di email. Kemudian dia melihat ke arah pengirim email dan menemukan bahwa dia tidak memiliki kesan apapun. Dia tidak tahu apakah itu email dari teman atau jenis lembaga periklanan baru, jadi dia juga tidak membalas email tersebut, tapi dia ragu-ragu dan menjadi tertarik dengan pertunjukan "Tokyo Detective Duo".
Dia adalah seorang ilustrator, campuran dari orang-orang biasa, seorang suami dan seorang ayah, tetapi ini tidak mencegahnya untuk menjadi pecandu penalaran. Orang-orang seperti dia tidak jarang di Indonesia. Ada banyak orang di Indonesia yang menyukai drama penalaran. Ada lebih dari seratus penghargaan sastra yang berkaitan dengan penalaran di Indonesia, yang menunjukkan popularitasnya.