Akan tetapi dengan terpaksa aku menghentikan langkahku untuk segera pulang dan menutupi rasa maluku, setelah Among berbicara padaku seolah dia ingin aku tetap berada di rumah Chot. Aku menoleh ke belakang, untuk pertama kali nya dia menatapku dengan lembut sehingga membuat dadaku bergetar hebat.
"Tante, I love you!" ucap Chot padaku sambil merangkul manja dan memanyunkan bibirnya padaku. Dia tampak senang melihatku akhirnya mengurungkan niatku untuk pulang meninggalkan Among begitu saja.
"Kalian mau mengobrol di dalam apa di teras ini saja?" tanya Chot kembali padaku sambil menatap ke arah Among.
"Kau di dalam saja, jika aku memilih di dalam aku bisa di hajar oleh Junet nanti." Among menjawab lebih dulu saat aku hendak menjawab pertanyaan Chot pada kami.