Tugas Danu selesai, dan ketika dia kembali ke asrama, sudah jam tiga pagi.
Dia berjalan ke tempat tidur dengan ringan, ingin melihat bayi yang akan mengisi hatinya selama dia bebas untuk mandi.
Begitu wajahnya bergerak ke atas, lehernya melingkari lengannya yang lembut.
"Sayang, apakah aku membangunkanmu?"
"Mungkin aku memiliki hati yang kuat, dan aku merasa kamu akan kembali saat ini, jadi aku bangun."
Danu mempostingnya, mematuknya dengan ringan, dan berkata, "Pergilah tidur, aku akan mandi dulu."
"Oh"
Danu berjalan ke kamar mandi dan menemukan bahwa piyama dan handuk mandinya sudah siap untuk disingkirkan.
Hei, mereka yang mengklaim bahwa ponsel itu menyenangkan dan tidak perlu jatuh cinta atau menikah sama sekali, silakan buka mata kamu dan lihat. Bisakah ponsel membantu kamu mendapatkan piyama dan handuk mandi kamu? Bolehkah aku mencium kamu? Bisakah kamu menghangatkan tempat tidurmu?
