Chereads / Elyana : Jodoh Dari Allah / Chapter 194 - MARTABAK DARI UMAR

Chapter 194 - MARTABAK DARI UMAR

Malam ini kami memutuskan untuk menginap di rumah umi, karena memang sudah terlalu larut untuk pulang ke Jakarta. Lagi pula, Aisyah mengaku jika dirinya ingin menenangkan diri sehabis setelah jiwanya di tekan dengan berbagai pertanyaan dari hakim tadi siang.

Ya, aku mengerti jika itu pasti cukup sulit baginya. Dalam keadaan hamil, dia juga harus memberi kesaksian. Belum lagi tatapan kebencian dari bunda dan Farida, pasti membuatnya hampir stres. Tak mau ambil resiko, akhirnya kami beristirahat di kamar yang sudah umi sediakan.

Selesai makan malam, Habib dan abi pergi ke musholah yang tak jauh dari rumah untuk melaksanakan sholat isya berjama'ah. Ini pertama kalinya setelah sekian lama Habib tidak sholat bersama abi. Dia pasti merasa bahagia.

"Kalian istirahatlah, biar umi yang bereskan piring-piring ini," kata umi padaku dan Aisyah.

"Maaf, Umi. Bukannya aku tidak mau membantu, tapi aku benar-benar lelah. Aku butuh istirahat sekarang," sesal Aisyah.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS