"Bagaimana kalau nasinya dingin? Makan tidak akan enak."
Sudah tidak ada sahutan lagi dari Ruby. Artinya, gadis itu sudah tidak mendengar teriakannya.
Akhirnya, Lucifer hanya menyeruput kopi yang sudah disediakan di meja makan dan memainkan ponselnya. Memfoto menu sarapan hari ini, dan memakannya ke media sosial dengan caption, "Sarapan dari calon istriku"
Tidak lama kemudian, Postingan tersebut telah dibanjiri komentar dari para netizen yang mengenal dirinya. Entah jtu dari para staf, dan juga colega bisnisnya.
"Kenapa senyum-senyum sendiri?"
"Eh, kamu sudah selesai mandi?" tanya Lucifer. Ia pun mendongak dan melihat ke depan. Begitu melihat penampilan gadis di depannya seketika dia jadi tertegun.
"Mana mungkin aku berlama-lama di kamar mandi dan membiarkan nasinya dingin? Begini, kan sudah pas. Tidak dingin, tapi juga tidak panas. Gak perlu meniup lagi."
Lucifer hanya tersenyum saja. Menatap kagum pada Ruby yang setiap penampilannya selalu mampu membuatnya terhipnotis.
