"Ruby, tidak masalah, Jika kamu menceritakan padaku kalau memang kamu ada problem siapa tahu aja aku bisa bantu."
"Yah aku tahu kau memang adalah sahabat terbaikku selama ini. Satu-satunya orang yang paling bersedia ada untukku disaat aku terjatuh. Tapi aku tidak memiliki problem apapun. Lalu, apa yang mau ku ceritakan sama kamu?" jawab gadis itu sambil tertawa.
"Semua orang juga tahu setiap lisan bisa berbohong ucapan hati tidak bisa didengar oleh telinga tapi sebagai orang yang tepat juga akan mengerti tanpa berbicara. Berkata kau baik-baik saja tidak memiliki masalah tapi mah kamu telah menceritakan segalanya."
Seketika Ruby pun menunduk. "Memangnya Jika kamu curiga Aku memiliki masalah, itu masalah apa Bukankah urusanku dengan Yunita sudah selesai besok dia juga sudah akan kembali ke sekolah seperti biasa, wajahku pun juga sudah kembali normal? Aku tidak memiliki masalah apapun Febri."
