Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Grinson Corp
Brakh!
Suara pintu ruangan yang dibuka kasar itu menimbulkan debaman yang memekakan telinga.
Si empu ruangan yang sedang fokus memeriksa dokumen seketika berjenggit.
Ia menatap tajam seorang wanita yang berani-beraninya bertindak tidak sopan di ruangannya. Untung saja ia tidak memiliki riwayat jantung, coba kalau punya, apakah wanita yang kebetulan putrinya ini sengaja ingin membuatnya menghadap Tuhan?
"Apa-apaan ini! Kurang ajar kamu, dimana letak sopan santun-
"Cukup! Nyonya Grinson yang terhormat, sekarang jelaskan kenapa anda tega melakukan ini kepada saya? Kepada putri kandung anda sendiri, kenapa?"
Deg!
"Apa maksudmu?"
Dengan dada naik turun mengatur emosinya, si wanita ini menatap tajam si sepuh Grinson yang juga adalah ibunya sendiri.
Ia mengingat kembali bagaimana bisa ia ada di sini, alasan kenapa ia sampai marah dan berani membentak ibu sendiri.
Sebelumnya...
