Bukan tentang siapa yang lebih dulu bersama kita, tapi tentang siapa yang bisa membuat kita nyaman dan bahagia. Bukankah yang ditunggu dari sebuah cerita adalah hasil akhirnya, bukan tentang pembuka yang hanya menimbulkan sejuta tanya?_Khanza Arisha_
***
"Cie pasangan bucin satu lagi datang," tegur Faizal.
"Dea!" seru Khanza riang.
"Khanza!" Dea sontak heboh. Bergegas melepas helm, ia pun berlari ke arah sahabatnya. Khanza pun melepaskan diri dari rangkulan sang kekasih, saling memeluk satu sama lain, dua wanita cantik itu pun saling memuji kecantikan masing-masing.
"Kamu cantik banget, Za," puji Dea.
"Kamu juga, De," balas Khanza.
Randra menggelengkan kepala saat mendapati kelakuan Khanza dan Dea. Kalau sudah bertemu pasti mereka punya kebiasaan hanya mengoceh panjang lebar berdua. Maklum sesama wanita.
Bergabung dengan para teman-temannya, ia menyalami satu persatu lelaki yang ada di sana.
"Sorry gue telat, Bro," ujar Randra.
"It's okay," balas Aldi.