Dengan munculnya pagi kita melupakan gelapnya malam. Mulai menjalani hari dengan harapan pasti. Meski ada jurang masalah menghadang, tetap melangkah dan teruslah cari celah, agar bisa menyebrang dan selamat dari halangan._Khanza Arisha_
***
Pagi ini masih dilewati dengan drama tiga biang kerok di kelas sepuluh C. Sang Kepala Sekolah berhasil dibuat mumet oleh tingkah Arif, Randra, dan Faizal. Duduk di meja guru, lelaki paruh baya tersebut masih menyoroti tajam muridnya satu-satu.
"Hahaha!"
Randra refleks menertawakan sahabatnya, saat Arif oleng karena berdiri satu kaki.
"Mampus, lo, Rif! Kena tulah 'kan lo!" celetuk Randra, lupa kalau di kelas itu masih ada Kepala Sekolah yang mengintai mereka.
"Randra! berdiri juga kamu!" bentak kepala sekolah.
"I-iya, Pak," sahut Randra langsung berdiri.
"Pppfftt, hahaha," tawa Faizal pecah saat melihat Randra kikuk dengan kepala sekolah.
"Faizal, kamu juga kedepan!" geram kepala sekolah.
"Ta-tapi, Pak," elak Faizal.
