Aditya menaiki anak tangga menuju kamarnya, istrinya sedang menangis tersedu-sedu diujung ranjang.
"Sayang?" panggil Aditya.
Lolly tak bergeming sedikitpun. "Maafkan aku." ucap Aditya kembali.
"Aku takut kamu marah, aku gak tahu aku salah apa." lirih istrinya itu di sela Isak tangisnya.
Melihat istrinya yang bahkan tidak menyalahkan dirinya, Aditya sangat merasa bersalah. Rasa takut kehilangannya membuatnya harus membentak gadis itu. "Tidak sayang, tidak. Maafkan aku, aku tidak mengontrol emosiku." Aditya menekuk lututnya, menggenggam tangan istrinya.
Lolly menatap wajah suaminya. "Jangan nangis lagi ya, ini salahku. Maafkan aku." Aditya menyentuh pipi istrinya, dan mengusap air matanya.
Ia yang benar-benar tidak tahu masalahnya, langsung memaafkan suaminya.
Aditya merubah posisinya. Duduk disamping istrinya, dan mengecup keningnya. "Maafkan aku ya sayang?" ucap Aditya, yang langsung dibalas anggukan oleh Lolly.
