Suara bising mengiringi pagi yang tampak cerah. Sinar mentari hangat menembus dinding kaca dan menghangatkan ruangan yang terasa dingin. Grizelle terbangun karena suara yang ia dengar. Wanita itu mengucek mata dan bergegas membasuh wajahnya.
Setelahnya, wanita itu keluar dari kamar karena kebiasaan dan kewajibannya untuk bersih-bersih. Ia juga penasaran dengan suara yang terdengar sejak matanya terbuka.
"Selamat pagi!" sapa Grizelle begitu melihat idolanya sibuk di dapur. Ia sekarang tahu suara bising itu berasal darimana.
"Pagi! Kamu sudah bangun?" sahut Rery. Pria itu meminta Grizelle untuk duduk dan menunggu hidangan matang, tetapi Grizelle menolak sebab ia masih mau bersih-bersih terlebih dahulu.
Rery menghampiri Grizelle. Ia berkata, "Ya sudah, jangan dipaksa, jika lelah langsung kemari." Pria itu pun mengecup kening Grizelle dan membiarkan wanita di hadapannya pergi.