Grizelle menyengir. "Terima kasih, Levin!"
Kini keduanya kembali melanjutkan perjalanan. Mereka sudah keluar dari hotel dan berjalan mengikuti arahan penjaga keamanan yang sempat keduanya tanyai lokasi yang menjual makanan.
Karena dikata dekat, kedua insan itu pun mulai melangkah berdampingan di bawah langit malam yang bertabur bintang. Suara tawa dan suara perbincangan mereka pun terdengar begitu asyik. Namun, keceriaan itu seketika sirna karena mereka belum juga menemukan tempat yang akan dituju.
"Apa masih jauh? Katanya dekat!" keluh Grizelle. Ia menghentikan langkah sejenak.
"Entahlah, aku sendiri juga tidak tahu. Katanya sih tidak terlalu jauh," sahut Levin. Ia mencoba tenang agar Grizelle tidak ikut panik. Padahal pria itu sendiri sudah merasa gelisah karena mereka berjalan cukup jauh.