Pada pukul 20.20 WITA, entah mengapa mata Randy jadi berat sekali mungkin karena dirinya yang terlalu sering mengerjakan lukisan nya tadi. Setelah makan malam dia langsung berinisiatif untuk istirahat, sejak landing nya pesawat dia tidak tidur sama sekali, sibuk memikirkan dengan hasil tes olimpiade nya kemarin.
Ibunya sempat menelepon nya, mengatakan selamat pada anak nya itu, dan janji akan merayakan bersama sama di Jerman sekaligus untuk mengecek kampus yang akan segera diisi oleh kakak nya.
Berita tentang keluarga nya sempat terjadi sedikit kebocoran bahkan rumah mereka sekarang di gerebek oleh orang-orang bertanya tentang siapa sebenarnya anak anak dari Pak Ferry Wijaya yang merupakan pemilik perusahaan transportasi nomor 1 terkenal di Indonesia.
Produk nya telah mencapai Jepang dan Korea, bahkan sekarang lagi di usahakan hingga ke Jerman, Italia, Cina, dan negara negara maju lainnya.