Di malam hari, Diana masih harus mengantarkan makanan. Kali ini Diana tidak bisa menghindari bencana dengan lepuhan tangannya. Ajib menyuruh Dali untuk mengikutinya dari pagi sampai malam, satu-satunya yang bisa dilakukan Diana adalah mengamati kebiasaan Dali.
Dali akan minum sedikit alkohol saat makan siang dan makan malam setiap hari. Dia tidak akan minum terlalu banyak. Dia tidak akan tidur siang atau mabuk dan memberi orang lain kesempatan untuk melarikan diri. Pantas saja Ajib sangat mempercayainya karena sikapnya yang berhati-hati dan disiplin.
Wanita tua itu telah membantu Diana memproses ulang kain kasa di tangannya, tetapi cara itu masih tidak profesional dalam membalutnya. Lepuh di punggung tangan Diana bercampur dengan warna abu herbal, yang terlihat lebih mengerikan. Untungnya itu dibungkus kain kasa putih. Kalau tidak, dia sendiri tidak tahan.