2 hari sebelum syuting terakhir, Nan berhasil mendapatkan semangatnya kembali. Dia bisa bekerja dengan senang seperti biasa. Setelah dia membuat keputusan sebelumnya, Nan merasa dia menjadi lebih baik dan lebih baik lagi setiap hari. Dia merasa sangat bebas dan siapapun tidak akan bisa menghalangi jalannya sekarang. Dia melihat sekelilingnya. Semua orang juga memberikan yang terbaik dalam proyek ini dan dia tidak akan mengecewakan mereka hanya karena masalah pribadinya. "Gue pasti ngerahin yang terbaik, yang bisa gue lakuin!" Kata Nan pada dirinya sendiri.
"Wah kayaknya ada yang keliatan termotivasi banget nih!" sapa Din yang baru saja datang.
Nan terkejut oleh sapaan Din yang tiba-tiba, "Oh, Din!"
"Selamat Pagi! Haha senang ngeliat lo semangat gitu, Nan! Gue ke tempat duduk gue ya!" Kata Din sambil tersenyum padanya.
"Tentu! Silakan" jawab Nan dengan sopan.