"Aku tau… karena itulah aku membawa semua kesini, ini adalah bukti nyata.. coba kamu perhatikan, semua jarum jamnya menunjuk ke angka berapa?" ucap Riswan yang lalu di turuti begitu saja oleh Alexio.
'07 : 15, 07 : 15, 07 : 14, 07 :16. What????' gumam Alex sendiri, matanya kembali menoleh ke arah jam dinding miliknya.
Lalu ia juga menyadari perkataannya yang mengoceh mengenai lampu, dengan bergegas Alex langsung membuka pintu dan melihat ke arah luar serta menengadahkan kepalanya menghadap langit-langit yang cerah dan penuh warna.
Ia menoleh kebelakang, dimana Riswan telah tersenyum lebar melihat keanehannya.
Alex kembali mendudukkan diri tepat di sebelah Riswan, ia mengulum bibirnya seperti hendak menanyakan sesuatu, tapi sulit keluar dari mulutnya karena bingung, entah bagaimana caranya agar dapat ia jadikan sebuah kalimat pertanyaan yang tepat.
"Ayo katakan.. kamu ingin menanyakan apa?" pancing Riswan