Chereads / Dekap Luka Seorang Istri / Chapter 63 - 64. Bangku Kuliah

Chapter 63 - 64. Bangku Kuliah

64. Bangku Kuliah

"Mama udah bilang berkali-kali. Jangan nutup telepon sembara—"

Qonita menjeda ucapannya. Tunggu! Ia tidak salah masuk ruangan, kan? Pasalnya bukan Arqom yang ada di ruangan ini melainkan Naya, teman yang Nufus kenalkan padanya tempo lalu.

"—ngan," sambungnya.

Naya tersenyum canggung kepada Qonita, bergegas bangkit dan memberinya hormat. Qonita berdeham sekali, melangkah masuk selepas bodyguardnya menutup pintu. Ia duduk di sofa dengan gaya anggun.

"Anak saya mana?" tanyanya tak suka berbasa-basi. Naya duduk di kursinya setelah memutar benda itu agar menghadap ke arah ibunda Arqom.

"Lagi keluar sebentar, Tante. Ketemu klien. Saya disuruh nunggu sebentar, mau nyerahin berkas yang harus ditandatangani sama pak Arqom." Qonita mengangguk paham lantas berpaling melihat dekorasi ruangan anaknya. Tidak ingin bertanya lagi.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS