Charles menunduk dan berbisik kepada Arya dan Julian. "Sudah, jangan sedih lagi. Sekarang pergilah bersama nenek. Nanti kalian terlambat."
Kedua bocah itu menurut. Dan sebelum benar-benar keluar dari ruang makan, mereka berdua berpamitan kepada Tommy.
"Kami berangkat dulu ya, Pi," kata Arya.
Tommy memeluknya bersama Julian. "Kalian berdua harus kuat. Papi janji akan menemukan mami secepatnya." Ia mencium pucuk kepala mereka berdua secara bergantian. "Pergilah. Belajar yang benar."
"Iya, Pi." Mereka berdua menyahut bersama. Dan setelah menyalim tangan Tommy dan Charles, Arya merangkul Julian dan berjalan keluar ruangan.
Tommy menatap sedih. "Semoga saja masalah ini tidak mengganggu pikiran mereka."
Charles menarik kursi di depan Tommy. "Kau harus mencari pengasuh untuk mereka."
Tommy menatap sang ayah. "Pengasuh?"