Setelah aku membersihkan rumah ini, aku Log-out dari game untuk makan malam dan ke toilet
...
Setelah selesai makan dan ke toilet aku log-in kedalam game lagi dan keluar rumah untuk bertemu dengan tim pemburu desa ini,
Saat aku berjalan keluar dari rumah, seorang pria bertubuh besar menghampiri ku dan berkata
"Apa kamu adalah pria yang menemui kepala desa kemarin? Dan akan menjadi anggota tim pemburu desa ini?" kata Pria itu
"Ya, benar, namaku Azzazel, Kamu bisa memanggil ku Azel" kataku
"Baik, ayo ikut aku, kita akan memberikan sedikit test kepadamu" kata Pria itu
"Baik" kataku
Saat kami berjalan pria itu berkata lagi
"Senjata macam apa yang kamu kuasai?" kata pria itu
"Aku bisa menggunakan Pedang dan sedikit busur" kataku
"Jika diperbandingkan, aku lebih ahli di pedang atau busur?" kata pria itu
"Aku lebih bisa menggunakan Pedang" kataku
"Apa kamu bisa memburu Babi Kula?" kata pria itu
"Babi Kula? Monster macam apa itu?" kataku
"Dia adalah monster tingkat C, walau gerakannya lambat, Daya serang dan Pertahanan yang dimiliki babi itu cukup kuat" kata Pria itu
"Aku bisa, selama dia bukan monster jenis hantu" kataku
"Bagus, itu mereka, ayo kita segera pergi, karena kita sudah telat dari jadwal" kata pria itu
Saat kami bergabung dengan anggota lainnya, Pria besar itu memperkenalkan diri dan semua anggota nya, Pria besar itu bernama Adlan, dan 4 anggota lainnya adalah Ruk, Teb, Turk, dan Bie
"Dia adalah orang yang menginap di desa ini untuk beberapa hari, jadi dia akan ikut kita dalam berburu" kata Adlan
"Perkenalkan namaku Azzazel, bisa dipanggil Azel" kataku
Setelah kami semua berkenalan, kami berangkat berburu.
Diluar desa, kami berbincang-bincang tentang karakteristik dari Babi Kula, dan menjelaskan semua kegunaan yang ada di tubuh babi itu, mulai dari daging, hati, Kulit, Tulang dan Tanduknya,
"Daging babi Kula dapat digunakan sebagai makanan, karena ukuran babi kula yang sangat besar, satu babi kula dapat membuat semua orang di desa makan, jadi kita akan memburu 1 babi saja, karena untuk satu hari kita sudah bisa memenuhi perut semua orang didesa, Hati dari babi kula berguna untuk obat, Kulit dapat digunakan untuk membuat Armor, Tulang dapat digunakan untuk Alat Ritual Penyihir kegelapan, maka dari itu, kepada desa biasanya akan mengambil tulang babi dan menjualnya ke kota terdekat, untuk tanduk, kita bisa menggunakannya untuk obat perkasa" kata Adlan
"Jadi Babi kula sebermanfaat itu ya" kataku
"Ya, Lalu yang akan kita buru saat ini bukan hanya babi Kula, ada Kurung Alde, dagingnya bisa dimakan, bulunya bisa digunakan untuk membuat anak panah, dan jika ada kesempatan, kita akan mengambil buah Berry untuk cemilan anak-anak di desa" kata Adlan
Begitu ya, mereka memenuhi kebutuhan desa tanpa menggunakan uang sedikitpun, sistem pertukaran masih sangat kuat didesa ini, bahkan jika tulang babi itu dijual, kepala desa membawa buah dan sayur dari kota untuk memenuhi gudang pangan desa,
"Lihat, itu babi Kula, apa kamu bisa menjatuhkannya? tapi aku harap kamu tidak melukainya terlalu banyak, karena kualitas kulitnya akan berkurang" kata Adlan
"Aku bisa" kataku
Aku mengeluarkan Skeletal Sword dari Inventarisku dan menggunakan skill [Fast-Move]
Saat aku sudah disamping babi yang sedang berjalan santai itu, aku memotong kepala babi itu dalam sekejap, Melihat kepala babi jatuh dari tubuhnya, semua orang menunjukkan wajah terkejut dan berlari kearahku
"Kau-Apa kamu seorang Celes?" kata Adlan
"Celes? apa itu?" kataku
"Kamu tidak tau? nanti akan aku ceritakan, sekarang kita harus mengeringkan darah babi ini agar daging babi tidak rusak" kata Adlan
"Baik" kataku
"Tidak, kamu beristrahatlah, biarkan kami yang mengeringkan darah babi ini" kata Adlan
Aku diminta duduk dibawah pohon dan memperhatikan mereka membersihkan Babi itu, dan saat 2 orang membersihkan babi, 3 orang lainnya berpisah untuk memburu beberapa Burung Alde dan beberapa berry untuk dibawa pulang.
Saat hari sudah siang, dan matahari sudah ada diatas kepala, kami semua kembali membawa seekor babi dan 3 ekor burung alde,
"Kami telah selesai, ayo kita kembali azel" kata Adlan
"Ya, Ayo kembali" kataku
"Lihat ini Azel, kami mendapatkan banyak sekali Berry" kata Reb
Aku melihat kedalam keranjang, hampir setengah keranjang dipenuhi oleh buah berry dengan warna Biru, Ungu, merah, dan Kuning, Ada kemungkinan Biru ada Blueberry, Ungu adalah Blackcurrant atau blackberry, merah raspberry dan kuning aku tidak tau, aku tidak pernah melihat berry berwarna kuning
"Ada apa Azel?" kata Reb
"Aaa, tidak, aku hanya takjub, dalam waktu beberapa jam kita bisa mendapatkan buah berry sebanyak ini" kataku
"Tentu saja, itu karena kamu memburu babi kula dalam sekejap, jadi kita bisa mendapatkan buah berry sebanyak ini" kata Reb
"Tidak, itu berkat kalian yang percaya kepadaku" kataku
"Sudah?" kata Adlan
"Sudah pak" kata Reb
"Bagus, ayo kita kembali, hari sudah siang" kata Adlan
"Ayo Azel, kita harus kembali" kata Reb
"Ya" jawabku
Aku mengikuti mereka kembali kedesa,
Diperjalanan kami bertemu dengan beberapa monster, tapi itu bukan masalah bagiku.
...
Setelah kami sampai didesa, kami disambut oleh semua orang, tapi karena mereka belum akrab denganku, mereka tidak memperdulikanku, tapi itu tidak masalah, aku mengikuti mereka dan membantu membawakan daging babi yang sudah dipotong untuk diolah oleh para ibu-ibu yang ada didesa.
Didalam desa melihat reb dan lainnya membagikan bua berry kepada anak-anak, dan melihat Adlan memotong-motong daging babi untuk diolah menjadi sup dan daging bakar, melihat kepala desa meneliti tulang babi mana yang bisa digunakan sebagai alat sihir.
"Azel, kemarilah, kenapa kau melihat dari jauh, kau lah yang memburunya, jadi ayo kesini dan makanlah" kata Adlan
Mendengar kata-kata Adlan, beberapa orang terkejut, dan beberapa orang senang,
Saat aku masih menatap mereka, Reb menjemputku dan menarikku kearah kerumunan.
"Ayo kesini, kenapa kau diam" kata Reb
"Tidak, aku hanya cukup terkejut" kataku
"Terkejut? kenapa kau harus terkejut, ayo, kesini, kita makan, kau belum makan kan dari pagi, jadi ayo makan" kata Reb memberikan semangkuk sup
'Apa benar dia yang memburu babi kula?' bisik seseorang
'Ya, kata pak Adlan, dia membunuh babi itu dengan satu kali serang, bahkan dia memutuskan kepala dan tubuh babi itu dalam 1 ayunan pedangnya' jawab yang lain
'Membunuh babi Kula dalam sekali serang? dia sangat kuat' kata warga desa
'Menurut pak Adlan, ada kemungkinan dia adala Celes' warga desa
'Benarkah itu? dia pasti sangat kuat' kata warga
"Lihat, kau sangat populer bukan?" kata Reb
"Tidak juga" kataku
"Jangan terlalu dipikirkan, walau kamu adalah Beastman, tapi kami tidak memusuhi ras sepertimu, jadi anggap desa ini rumahmu" kata Reb
"Y-ya, baik" kataku
"Jadi, ayo makan!" kata Reb teriak
"Ya, Silahkan di cicipi, ini Kula panggang" kata Seorang wanita
"Makasih" kataku
Setelah mendengar desas-desus tentangku mereka langsung ramah karena sudah tidak memiliki keraguan kepadaku, mereka terus berbuat baik kepadaku, bahkan saat sore hari, para ibu menyuruh anak perempuan mereka untuk membantu membersihkan rumahku, tapi saat melihat rumahku sudah bersih, mereka tidak menyangka aku akan membersihkan seluruh rumah dalam semalam, tapi saat malam hari, beberapa wanita datang untuk memberikanku makan malam.
Mereka sangat ramah, tapi aku merasa sedikit takut dengan sikap mereka,
"Terima kasih" kataku
Sudah 5 kotak makan yang aku terima dalam 10 menit, dan itu semua tidak bisa aku habiskan, jadi aku menyimpannya agar aku bisa memakannya besok pagi.
Setelah aku menghabiskan 2 kotak makan, aku mandi lalu menutup pintu dan memberikan kertas rune agar tidak ada penyusup yang masuk ke rumahku, setelah semua selesai, aku tertidur di kamar tidurku.