Tidak ada tembakan, tidak ada yang mati, atau kurang. Tidak ada, Tae Jung tidak membunuh, pria itu tidak menebak, atau bahkan meminta Ti Ja untuk datang, hanya untuk datang.
Ini adalah satu-satunya pria yang pernah datang ke markas besarnya, mansion itu besar dan luas, sangat banyak dan sangat luas.
"Apakah kamu sudah selesai dengan perjamuan?" Tae Jung bertanya pada Ti Ja membuat In Seung yang mendengarnya hanya terkekeh dan menyeka sudut bibirnya dengan tisu.
"Kalian menghibur kami dengan sangat baik," jawabnya membuat Tae Jung terkekeh, ia melirik beberapa penjaga yang membawa pistol cukup panjang yang memiliki banyak peluru.
"Bisakah kamu mengeluarkan mereka?"
"Aku ingin berbicara denganmu, hanya kamu. Bisakah kamu memberitahunya?" In Seung menggelengkan kepalanya pelan, pria itu terlihat seperti tidak bisa mempercayai siapapun, bahkan Ti Ja membawa seribu orang untuk menjaganya dari segala sisi.
Tae Jung yang melihat semua ini hanya bisa menertawakannya. "OKE."
