"Udah sana pada berangkat, nanti terlambat!" perintah sang ayah mereka setelah selesai menasihati anak-anaknya.
Barra bersama Gita mulai berangkat. Begitu juga Fajar yang ikut masuk ke mobil Surya yang sudah siap berjalan.
'Hati ya, Nak! Sampai ketemu lagi,' batin pak Hasan berucap sembari melelah air matanya yang ia juga tidak tau kenapa ia menangis.
Pak Hasan segera menghapus air mata di wajahnya dan berbalik menoleh pada istrinya.
"Ayah juga berangkat ya, Bu. Udah hampir telat ini. Assalamu'alaikum!" pamit pak Hasan sambil mencium ujung kepala istrinya yang tertutup kerudung itu.
"Loh, Ayah berangkat kerja pakai pakaian gini aja? Gak pakai seragam yang warna abu-abu? Ini kan, hari senin, Yah?" tanya bu Lela heran karena suaminya akan berangkat kerja menggunakan kemeja putih biasa dan bukan seragam kantornya.
"Gak apa-apa, lagian cuma beda warna aja. Gini aja udah rapi, kok! Yang penting udah pantes buat menghadap Allah!" jawab sang suami santai.