NB: Visual Para Tokoh Novel ini hanya akan saya update di IG setelah mendapat respon yang bagus dari pembaca. Tapi jika lebih banyak hujatan tidak suka, akan saya take down segera. Terima kasih.
1. Geni Langit (TOKOH UTAMA PROTAGONIS)
Penampilan spesifik: Rambut gondrong sepunggung, sangat hitam, agak bergelombang, tubuh tinggi, agak kekar, kulit kecokelatan (relatif gelap), punya beberapa tato yang tersembunyi di punggung (yang terlihat di leher), punya beberapa bekas luka di tubuh (yang permanen di pipi dan lengan), otot pada tulang-tulang jari agak terlihat, alis menukik, dan tatapan mata tajam.
Sifat: Penurut, pengertian, agak polos, lumayan ceria, dan samasekali tidak seperti perawakannya.
Profil detail: Geni adalah anak tunggal dari mantan berandalan yang nyantri di Pesantren Darul Amin. Gaman Patih, ayahnya bekerja sebagai kuli bangunan. Sementara Marni, ibunya meninggal karena bunuh diri.
Jabatan Pesantren: Kang kantin yang bertugas masak bersama Mirza dan Khilmy
2. Rukmana Zalia
Penampilan spesifik: Wajah manis, tubuh relatif pendek, berpenampilan seperti guru SD dinas pada umumnya. Memakai tas guru di lengan, dan kerudung dipakaikan bros.
Sifat: sungkanan, mudah penasaran.
3. Zaki Labib (TOKOH UTAMA ANTAGONIS)
Penampilan spesifik: Wajah lumayan tampan, terlihat kalem, tubuh rata-rata (relatif tinggi), dan berkulit putih.
Sifat: Sangat sopan di depan Kiai Nasiruddin dan para santri, bersahabat di depan teman-teman sepantarannya, aksen bicara luwes, tapi dia menjadi orang yang sangat gila di depan Hanin.
Profil detail: Anak tunggal dari seorang Brigadir Jenderal bernama Usman Latutohi. Ibunya seorang dokter spesialis organ bernama Vitara Maria. Keluarganya kaya karena memiliki usaha material bangunan. Dan mereka berdomisili di Tanjung Perak, Surabaya.
Jabatan Pesantren: Wakil Ketua Pesantren
4. Hanin Ali Marom
Profil detail: Sepupu Zaki. Ibunya, Luluk Munazizah adalah adik Brigadir Jendral Usman Latutohi.
Jabatan Pesantren: Pengurus Divisi Pengairan selain Khilmy
5. Mirza Akbar dan Khilmy Muna
Penampilan spesifik: Terlihat seperti umumnya santri. Cuman Mirza terlihat lebih dewasa daripada Khilmy yang kalem dan suka anak-anak.
Sifat: Mirza kebapakan (atau keibuan?) yang suka menegur siapapun santri yang salah dan ngomel-ngomel, dan Khilmy cenderung seperti sosok kakak yang sayang kepada adik-adiknya.
Jabatan Pesantren: Mirza adalah kang kantin yang bertugas masak bersama Geni dan Khilmy dan Pengurus Divisi Penerangan selain Raihan (Raihan bertugas di Gedung Satu Pesantren Darul Amin).
Jabatan Pesantren: Khilmy adalah kang kantin yang bertugas masak bersama Geni dan Mirza, Pengurus Divisi Pengairan selain Hanin, dan Ustadz Sifir (anak-anak TPA)
6. Gus Fatih Al-Azhar
Gus pesantren Darul Amin meskipun asalnya hanya keponakan Kiai Nasiruddin. Ayahnya bernama Ahmad Sururi dan ibunya Nurul Hikmah. Dia dididik menjadi penerus. Keduanya terkadang berkunjung ke Pesantren Darul Amin untuk menjenguk anaknya itu.
7. Yusuf Mubarok dan Aqil Hizqil
Penampilan spesifik: Keduanya seperti umumnya santri. Tetapi Yusuf sangat rapi. Selalu memakai koko panjang dan tidak pernah memakai kaus lengan pendek meskipun boleh. Sementara Hizqil memiliki raut wajah keras kepada siapapun (kecuali di depan Kiai Nasiruddin dan Wali Santri).
Sifat: Yusuf sangat baik, toleran, dan selalu berpikir positif dalam hal apapun. Sementara Hizqil tegas, mudah menaruh curiga, tempramental, keras kepala, dan lumayan kasar.
Jabatan Pesantren: Yusuf adalah Sekretaris Pesantren
Jabatan Pesantren: Aqil adalah Bendahara Pesantren
8. Zuhri Alam
Penampilan spesifik: Tinggi. Dewasa. Sering memakai batik daripada koko santri karena sibuk di lembaga keorganisasian masyarakat yang diikuti.
Sifat: sangat ramah dan perhatian kepada pesantren sebelum sibuk, namun hanya bisa menilik keadaan pesantren ketika pulang sebentar.
Jabatan Pesantren: Ketua Pesantren
9. Gaman Patih dan Marni
Penampilan spesifik: Gaman seperti Geni, tapi berkulit lebih gelap, dengan rambut lebih gondrong dan raut wajah lebih dewasa. Sementara Marni sering berdaster ketika di rumah menjahit baju.
Sifat: Gaman lumayan kolot, tempramental, sangat kasar, aristokrat, tegas, dan tidak sungkan bahkan di depan Kiai Nasiruddin sekalipun. Sementara Marni sangat halus dan penuh kasih sayang.
Profil detail: Orangtua Geni.
NB: Marni tidak diperlihatkan karena telah meninggal dunia.
10. Brigadir Jenderal Usman Latutohi dan Dr. Vitara Maria
Orangtua Zaki. Mereka berdomisili di Tanjung Perak, Surabaya. Sangat peduli terhadap Pesantren Darul Amin.
11. Fathkur Rohman dan Luluk Munazizah
Orangtua Hanin. Luluk adalah adik Brigadir Jenderal Usman Latutohi
12. Kiai Nasiruddin dan Nyai Maesaroh
Pengasuh Pesantren Darul Amin