Ratna tersenyum manis, dia meyakini kapten Joshua, pria memiliki karakter yang kuat menjadi pendamping Soraya.
Nindy jadi tidak sabar.
"Ratna, buruan katakan. Kalau ada Yudisthira kita tidak bisa ngobrol lagi!"
"Kita bujuk Soraya kencan dengan mereka!"
"Haa...bertiga gitu?"
Ratna mengibaskan tangan.
"Ya ngga lah! Satu-satu. Bergantian!"
"Hah! Mana bagus begitu. Apa kata orang tentang Soraya nantinya!"
"Orang itu siapa?"
"Ya siapa yang lihat!"
"Heh! Jangan sampai ada yang lihat dong. Di atur!"
"Tapi...Soraya-nya mau apa ngga?"
"Kita kasih pengertian dong! Bagaimana?"
Nindy diam. Mikir.
"Umm... Kita tanya pendapat Soraya dulu!"
"Ya memang harus begitu. Kita tidak bisa memaksa Soraya. Dia masih punya pilihan lain kok!"
"Apa?"
"Dia punya kandidat lain!"
"Aih...yakin aku, dia ngga punya!"
"Mana kita tahu. Penggemar dia di luar sana meningkat!"
"Hah! Tau dari mana?"
"Daftar pencarian orang di internet!"