"Periksa di rumah sakit mana nyonya Esther Melody memeriksakan diri setiap bulan!" perintah Mr. Roman kepada asistennya.
London, kota kelahiran Mr. Roman. Nyonya Esther Melody tidak bisa menyembunyikan apapun darinya.
Mr. Roman mendapatkan informasi yang jelas tentang nyonya Esther Melody. Ini bukan fitnah.
Nyonya Esther Melody memang hamil.
"Apa nyonya Esther mengandung anak tuan Yudisthira Salman? Tetapi tuan Yudisthira Salman tidak tahu apapun tentang kehamilan istrinya itu! Bukankah sudah lama mereka tidak tinggal serumah! Apa peran jenderal Yakub Mikail? Apa dia bercocok tanam di ladang nyonya Esther? Mengerikan!"_
Mr. Roman mengkhawatirkan perang kedua pria itu. "Apakah mereka akan bertempur karena wanita itu?
Benar-benar tidak sepadan! Wanita seperti itu bagusnya di buang saja. Hidupnya penuh drama!"_
Mr. Roman menarik wajah suram. Dia menyesal mengenalkan nyonya Esther Melody yang mirip Erina ke Yudisthira Salman.
