Pangeran Cladius berada dalam sebuah keberuntungan. Dia ditangani dengan cepat oleh para petugas perawatan. Luka lelaki itu dijahit, lantas dibebat dengan kain putih yang melingkari pundak dan perutnya.
Dan darah pun dihentikan. Tak lupa, Pangeran Cladius diberi banyak sekali obat penahan rasa sakit, agar dia mampu untuk tetap bertahan.
Beruntung, daya tahan tubuh Pangeran Cladius sangat amat tinggi ! Sehingga, diam memiliki kekuatan lebih daripada orang biasa.
"Aku bersyukur Pangeran Cladius baik baik saja." ujar Juliard pada akhirnya.
Pangeran Cladius meringis, "Ya. Ini juga berkat bantuanmu."
Di saat itu, Pangeran Cladius celingukan ke kanan dan ke kiri. Lelaki itu mencari sosok Audrey. Dia tidak melihat Audrey sama sekali.
Di mana sebenarnya Audrey berada ? Kenapa dia tak melihat Audrey ?
Seakan mengetahui wajahnya yang penasaran ke mana perginya Audrey, Juliard pun mengembuskan napasnya. "Apakah Tuan Pangeran mencari Audrey ?"