Aku berusaha pertahankan segalanya, namun kamu memilih menyerah.
~~~••••~~~
Tepat di hari Rabu dengan awan yang mengabu di atas langit, Doni dengan perasaan yang menggebu di dalam dada bersiap menjemput kekasihnya untuk dia kenalkan pada anggota keluarga.
Rumah di pagi ini sepi karena Kiya dan Bima sudah berangkat ke kampus. Mereka berdua adalah yang membuat rumah tampak ramai seperti pasar malam, dan itu yang membuat Doni betah berada di rumahnya. Dia sampai tidak mempedulikan kehadiran Papa yang juga tinggal disana. Setelah Doni memutuskan untuk keluar dari perusahaan, sekarang laki-laki itu bekerja sebagai audit internal di sebuah perusahaan terkenal di Jakarta. Padahal dia baru melamar namun bersyukur karena sudah diterima menjadi kepala audit.
Seakan Tuhan menjawab segala doanya kali ini. Dia tidak sabar ingin meminang Clara. Mereka sudah menjalin hubungan 6 tahun, tentu saja Doni serius menjalaninya, maka dari itu dia ingin sesegera mungkin menghalalkan wanitanya.