Chereads / Dekat Tak Tergenggam / Chapter 174 - Mengikhlaskan Kepergian

Chapter 174 - Mengikhlaskan Kepergian

Part sudah di revisi.

Happy Reading~~

*****

Tara berdecak ketika dia membuka ponsel dan menemukan terlalu banyak panggilan di sana. Tida lain dan tidak bukan itu adalah panggilan telepon dari tunangannya, Moza.

Setiap waktu di setiap harinya perempuan itu seperti tidak memiliki pekerjaan lain selain mengganggunya. Padahal dia sedang pemotretan sebuah majalah, dan sudah seharusnya dia lebih fokus kepada pekerjaan yang tengah dijalani.

Toh, Tara pasti akan membalas pesannya jadi tidak perlu mengiriminya terlalu banyak. Karena itu jelas sangat mengganggu pekerjaannya.

Kini dia sedang berada di dalam lift, membawa tubuhnya ke lantai dasar dan segera pulang.

Hari ini dia sudah menyelesaikan pekerjaan dengan baik, walaupun harus pulang terlalu larut.

Tepat setelah laki-laki itu memasukkan ponselnya lagi ke dalam saku, pintu lift terbuka dan dia segera keluar dari sana.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS