"Devan!" tiba-tiba ada seorang perempuan yang memanggil namanya, itu membuat semua khayalan dalam benak Devan seketika menghilang. Laki-laki itu kemudian menoleh ke sumber suara, ternyata yang memanggilnya adalah Nindy.
"Nindy?" tanya Devan dengan wajah keheranan.
"Kok kamu ada di sini sih, Dev?" tanya Nindy tak kalah heran.
"Harusnya aku yang tanya kenapa kamu bisa ada di sini," balas Devan.
"Aku ... Aku tadi abis manggil perawat karena air infusan Papah abis, jadi
"Devan!" tiba-tiba ada seorang perempuan yang memanggil namanya, itu membuat semua khayalan dalam benak Devan seketika menghilang. Laki-laki itu kemudian menoleh ke sumber suara, ternyata yang memanggilnya adalah Nindy.
"Nindy?" tanya Devan dengan wajah keheranan.
"Kok kamu ada di sini sih, Dev?" tanya Nindy tak kalah heran.
"Harusnya aku yang tanya kenapa kamu bisa ada di sini," balas Devan.
"Aku ... Aku tadi abis manggil perawat karena air infusan Papah abis, jadi aku abis ke ruang perawat," jawab Nindy.