Kanaya yang tidak mengerti hanya bisa mengerutkan keningnya, "Apa sih, Ken. Lo makin malem makin gak jelas tau gak sih," ujar Kanaya.
"Abisnya Lo, Nay. Dari tadi kayaknya hobi banget siksa gue. Kan, gue udah berkali-kali tanya sama Lo, 'Kanaya, mau pesen apa?' Lo jawabnya apa? 'terserah, gimana Lo aja', lah kan, gue jadi bingung. Gue pesen lah, pizza sama spaghetti. Giliran sekarang makanannya udah Dateng, udah tinggal di makan aja, Lo malah cemberut karena gak suka sama makanannya. Dari pada nyiksa gue kayak gini, mendino bunuh aja gue sekarang," jelas Kenan panjang lebar.
"Apa sih, Ken. Lo lebay deh, berlebihan banget," sanggah Kanaya.
"Ya Lo sih, Nay. Gue kan jadi ....," belum selesai Kenan bicara tapi Kanaya sudah memotong ucapannya.
"Iya, iya, Kenan Baswara. Ini gue makan makanannya," kata Kanaya sambil memasukkan sepotong pizza ke mulutnya dengan terpaksa.
"Nah gitu dong dari tadi. Coba aja kalau Lo gak kayak gitu, mungkin gue gak akan minta di bunuh sama Lo," canda Kenan.
