Dengan memejamkan mata, Nayla memjamkan matanya saat melompat. Untung saja Jojo bisa dengan sigap menahan laju tubuh Nayla yang cukup berat itu. Dan lebih untungnya lagi, Jojo tidak sampai terjatuh saat menahan laju tubuh Nayla seperti yang terjadi kepada Fanny sebelumnya. Jadi Nayla bisa sampai di bawah dengan aman dan selamat.
"Ah, akhirnya. Makasih banget ya, Jo. Untung aja gue gak jatoh. Makasih pokoknya," ucap Nayla
"Iya, Nay. Sama-sama," balas Jojo sambil tersenyum.
Nayla segera berhambur dengan Fanny dan Jessy, dia memluk keduanya dengan sangat erat seolah baru saja selamat dari perang atau kecelakaan maut mungkin. Keringat pun bercucuran di kening Nayla, belum lagi rasa sakit yang masih sangat terasa di bagian kakinya.
"Nay, Lo gak apa-apa kan? Kok kayaknya Lo cape banget kayak abis manjat gunung," tanya Jessy dengan nada bercanda.
"Ah, kalian gak tau apa yang gue alamin di luar sana. Gila sih," jawab Nayla sambil bertepuk tangan dan geleng-geleng kepala.