Tok! Tok! Tok!
"Bentar!"
Alika berjalan cepat walau agak kesusahan karena perutnya yang semakin membuncit membuat ruang geraknya terbatas. Alika memutar kuncinya lalu membuka pintunya, seketika ia terkejut saat melihat orang di depannya ini adalah Tiffany. Perempuan itu tersenyum, membuat Alika mau tidak mau membalas senyumannya.
"Yuk, masuk!" ajak Alika berusaha bersikap ramah.
"Makasih,"
Tiffany celingak celinguk menatap ke seluruh penjuru rumah. "Alfie udah berangkat ya?"
Ingin sekali rasanya Alika berteriak di depan wajah perempuan sok polos itu. Namun, rasanya tidak mungkin mengingat bahwa ia akan membalas perbuatan Tiffany dengan permainan cantiknya.
Perempuan yang kini sudah berbadan dua itu tersenyum. "Iya, udah. Ada keperluan apa sama Alfie? Mungkin aku bisa sampein ke Alfie nanti."